SEJARAH SINGKAT MAKOM KERAMAT GODOG & PONPES AL-MANSHURIYYAH
Histrois Makom Keramat Godog Garut
Kampung godog terletak di Kec. Karangpawitan, Desa Lebak agung. Makom godog yang selalu banyak orang yang berdatangan untuk berjarah sebab menurut Sufi jarah itu sama dengan hal nya mendekatkan diri kepada Sang Ilahi. Sebab zairah kubur bukan hal terlarang menurut kata Nabi Muhammad saw. Hukumnya mustahab (dianjurkan). Di awal perjalanan Islam, perbuatan ini memang dilarang untuk menutup askes menuju syirik. Ketika tauhid telah mapan di hati parasahabat, ziarah kubur diijinkan kembali dengan tatacara yang disyariatkan karena zairah kubur kepada para solihin dan bertawassul logikanya ketika kita melakukan minum air di gelas tersebut jika kita haus maka yang pertama kali kita lakukan adalah melakukan pelantara yaitu menggunakan tangan untuk meminum air di dalam gelas tersebut, begitupun dengan bertawassul dan berzairah.
ketika orang melakukan berzairah kubur kemakom para solihin sama halnya bersyariat karena beliau adalah orang-orang terpilih menjadi seorang yg tajarud (Wali) yang sudah mendekatkan diri kepada sang Ilahi.
begitu juga dengan adanya makom Godog atau yang terkenal kanjeng Sunan Rahmat Suci atau Kiansantang adalah penyebar agam Islam pada akhir abad ke 15 – awal yang menyebarkan ilmu keagamaan tentang Islam. Setelah bermukim di tanah Mekah selama 7 tahun dan telah cukup menguasai ajaran Islam, maka perabu kiansantang kembali ketanah Jawa Barat (Pajajaran) dengan di sertai saudagar Arab dengan maksud berniaga/ berdagang di pajajaran sambil membantu Prabu Kiansantang bermaksud menyebarkan agama Islam di kalangan masyarakat, karena ajaran Islam dalam Fitrohnya membawa kesalamatan dunia akhirat diterima oleh masyarakat Pajajaran dengan tangan terbuka.
Setelah itu perabu kiansantang pergi uzlah untuk tafakur pada tahun 1400 Masehi meningalkan kerajaan untuk memilih uzlah harus pindah dari tempat ramai ketempat yang sepi, lalu beliau mendapatkan Ilham supaya bertafakur untuk mendekatkan diri Kepada Allah. Bertambah mahabah dan ma’ripah kepada Allah. Dan tempat uzlah itu ada 3 gunung yang harus di pilih salasatu antara lain :
· Gunung Cermai
· Gunung Tasik Malaya
· Gunung Suci Garut
Waktu uzlah harus membawa peti yang berisikan tanah pusaka. Peti itu untuk di jadikan tanda atau petunjuk tempat bertafakur nanti. Apabila tiba disuatu tempat peti itu godeg (berubah), maka disanalah beliau bertafakur, nama harus diganti dengan SUNAN RAHMAT SUCI. Dan beliau memutuskan untuk berangkat ke Gunung suci Garut, setibanya perjalanan beliau di Gunung suci Garut lalu beliau meletakan peti itu di atas tanah secara tiba-tiba berubahlah (godeglah peti itu).
Dengan godegnya peti itu memberi petunjuk kepada perabu Kiansantang bahwa ia harus bertafakur mendekatkan diri kepada Allah, sesuai dengan Ilham (petunjuk) yang diterima, yang sekarang diberi nama Makam Godog sehingga beliau menetap untuk tinggal di Gunung Suci (Godog).
Raden Kiansantang semasa bertafakur selama 19 tahun Kiansantang mendirikan sebuah Mesjid yang disebut MASJID PUSAKA KERAMAT GODOG yang berjarak dari Makam Godog sekitar kurang lebih 1 Km, Raden Kiansantang namanya diganti menjadi SYEKH SUNAN ROHMAT SUCI dan tempatnya menjadi GODOG KERAMAT.
SYEKH SUNAN ROHMAT SUCI (RADEN KIANSANTANG), Wafat pada tahun 1419 M atau tahun 849 Hijriah, Syekh Sunan Rohmat Suci wafat ditempat itu dan sampai sekarang dinamakan MAKAM SUNAN ROHMAT SUCI atau MAKAM KERAMAT GODOG.
Makom Godog dan berdirinya Pondok Pesantren AL-Manshuriyyah
Ponpes Al- Mansuriyah yang di berikan nama oleh KH. Ahmad Endang yaitu, seorang tokoh ulama peminpin di kampung godog Makom kecamatan karangpawitan. KH.Ahmad Endang juga adalah sebagai juru kunci yang di percayai oleh masyarakat kp. Godog. Dan beliau juga sebagai tokoh yang di percayai oleh masyarakat. Begitu juga para tamu dari jauh yang zairah, bahkan banayak orang-orang penting yang selalu berdatangan kepada KH. Ahmad Endang di mintai untuk menjarokan-Nya para tamu yang berdatanagan dari berbagi daerah bahkan dari sabang sampai meroke. Dan tidak hanya itu para tamu dari luar Negara juga berdatangan seperti Malasiya dll. Makom Godog sangatlah di kermatkan bahkan di percayai makom godog adalah salah satu sesepuh leluhur tanah sundah khusus-Nya tanah Jawa Barat.
KHZ. Ahmad Endang
Sedangkan yang memiliki Pesantrenan adalah Pa KH. Ahmmad Ndang sebagi pemilik Pondok Al- Mansuriyah, beliau juga adalah seorang tokoh sesepuh di Kp. Godog dan Pa kH. Ahmmad ndang juga adalah saudaran nya KH. Syarif yang selalu bersamaan sejak dari dulu untuk merawat dan menjaga Pondok terutama makom godog yang di amanat kan oleh sesepuh sejak beliau masih remaja agar untuk bisa melestarikan teradisi budaya leluhur khusus-Nya untuk memperkuat tentang adab keislaman dan tata cara berjarah ke para Solihin yaitu makam para Wali kekasih ( Allah).
Pa KH. Ahmad Endang juga adalah salah satu sesepuh yang di tunjuk sebagi penerus juru kunci Makom keramat Godog.
Ustadz. Zaelani
Beliau adalah sebagai pengganti yang diamanatkan Pak KHz. Muhammad Ndang untuk meneruskan menjadi Guru pengajar di Ponpes Al- Manshuriyyah. Ternyata disamping itu juga bukan hanya Makom Godong saja yang selalu banyak penjarah yang berdatangan ke Makom godog atau sering di sebut Makom Syeh Sunan Rohmat Suci Pimakomil Godog. Selain itu juga Godog membuka ke pesantrenan Teradisional namun masih banyak orang yang belum tau letak keberadaan Pesantren, mungkin karena ukuran bangunan-Nya kecil ta semewah megah seperti pondok-pondok lain. Berdirinya PONPES AL-Manshuriyyah sangatlah peting bagi Masyarakat Kp. Godog dan tidak hanya itu saja bahkan dari luar kota juga banyak yang berdatangan untuk tolabul ilmi dan mengkaji dalam bidang ke Agamaan, khususu-Nya yang mau belajar ilmu Agama. Sebab ilmu tanpa agama itu bagaikan sayur tanpa garam dan bagaikan gitar ta berdawai.
karena baik selaku orang tua dan anak, justru sadar bahwa mempelajari ilmu agama itu amatlah sangat penting kita bisa tau mana yang haram dan mana yang tidiak haram coba bayangkan oleh kita, kita pun bisa berwudhu dengan tidak sempurna ketika tidak tahu bagaimanakah wudhu yang diajarkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Justru wudhu yang tidak sempurna akan merembet pada shalat yang jadi bermasalah. Lihatlah di antara ancaman bagi orang yang tidak berwudhu sempurna seperti yang tumitnya tidak terbasahi air, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
وَيْلٌ لِلأَعْقَابِ مِنَ النَّا رِ
Artinya:
Celakalah tumit-tumit (yang tidak terbasahi wudhu) dari (ancaman) neraka.” (Muttafaqun ‘alaih).
Agama adalah faktor utama dalam berkehidupan sebagi tuntunan menuju perahu dalam keselamatan dunia/akhirat.
Bentuk bangunan Ponps Al-Manshuriyyah cukup simpel kondisi ruangan bangunan untuk belajar mengajar kitab kuning. Letak tempat kampung Godong sangatlah setrategis bagi orang-orang yang mau belajar tolabul ilmi. Alam yang indah disertai pegunungan-pegunungan yang sejuk begitupun dengan letak tempatnya juga di kelilingi pesawahan yang indah dan jauh dari keramaian.
x
Alhamdulillah Puji syukur kehadirat Allah Swt, karena adanya pesantren AL-Manshuriyyah sangat efisien untuk sebagi penyelamat dan membantu untuk mengaflikasikan siar-siar ke Islaman di jalan Allah sebagi sarana bentuk Dakwah dan disamping itu berkat adanya pengajar Guru-guru yang senantisa pentingkarena ulama adalah pewaris Rosul, agar membantu manusia tidak menuju kesesatan dan agar membingbing untuk bisa melahirkan & menjadikan generasi-generasi penerus menjadi orang yang berahlak mulia sangatlah penting dan membantu dalam membingbing suatu jalan yang lurus dan benar shiratal (mustaqim).